Begini Cara Bisnis Tanaman Hias Bagi Pemula

Hobi merawat tanaman makin digandrungi. Tua-muda, laki-laki perempuan, semuanya senang sekali memiliki tanaman hias pekarangan mereka. Tentu saja bagi Anda, ini adalah peluang bisnis besar. Bingung mengambil langkah? Simak ulasan cara bisnis tanaman hias berikut ini.

Menanam dan merawat tanaman hias adalah aktivitas yang menyenangkan dan menenangkan. Sebuah pekerjaan yang menuntut untuk berinteraksi dengan alam. Ini tentu menjadi pelepas penat tersendiri, apalagi di tengah suntuknya kehidupan.

Menyiram tanaman saja rasa sudah adem. Melihat dedaunan kembali segar, memotret hijau dan keasriannya, jelas membawa manfaat untuk kesehatan mental. Anda sendiri sebetulnya juga hobi mengoleksi tanaman hias, atau belum?

Biasanya, orang yang hendak mengetahui cara bisnis tanaman hias datang dari kalangan yang sejak awal sudah senang merawat tanaman hias. namun pada beberapa kejadian tidak melulu seperti itu.

Biasanya orang yang sudah sangat hobi mengoleksi tanaman hias, bisa membeli banyak sekaligus untuk satu jenis tanaman. Terlebih jenis yang langka. Maka dari itu, agar supaya hobinya ini tetap langgeng, dijalankanlah roda perputaran uangnya.

Jual beli tanaman hias pun terjadi. Dengan modal yang tidak terlalu banyak, bisnis tanaman hias tampaknya semakin menjanjikan. Apalagi dengan kecanggihan internet sekarang ini, Anda bisa dengan mudah memasarkan jualan Anda.

Cara bisnis tanaman hias tidak hanya membahas jualan tanaman dan pot saja, tapi juga bibit, akar, bunga, daun, sampai batang jenis tanaman tertentu yang memiliki nilai jual. Biasanya jenis tanaman yang biasa dijadikan alternatif obat herbal.

Cara Bisnis Tanaman Hias bagi Pemula

Berbisnis dengan tanaman hias juga cocok untuk Anda yang sebelumnya belum pernah berjualan apapun. Selain karena memang tidak sulit, disini juga akan dibahas tiap langkah dan tips jitunya.

Berikut adalah beberapa tips yang perlu diikuti agar bisnis tanaman hias semakin sukses dan bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal

1. Cermat Memilih Jenis Tanaman Hias

Bagi Anda yang basicnya adalah pecinta tanaman hias, mungkin langkah ini tidak akan menyulitkan. Namun bagi Anda yang masih asing dengan tanaman hias, dan hendak membuka usaha dengannya, sebaiknya Anda memilih tanaman yang bisa dibudidayakan dengan mudah untuk dijual.

memilih tanaman yang akan dijual memerlukan waktu yang lama. Anda tidak perlu berkutat disitu. Belajarlah memahami jenis tanaman hias, serta apa yang sedang dicari di pasaran sembari berjualan tanaman hias yang umum dan mudah dibudidayakan.

Tips berbisnis tanaman hias
Cermat dalam memilih tanaman yang hendak dijual. Sumber : Istockphoto.com

Beberapa jenis tanaman hias yang mudah dibudidayakan adalah : Anggrek, Aglaonema, Janda bolong, Lidah mertua, Bunga Mawar, Sirih Gading, Paku Tanduk Rusa, Bonsai, Palem Bambu, Kaktus, dan Bunga Melati.

Setelah itu Anda bisa mulai berani menjual tanaman hias dengan model budidaya yang lebih ribet. Selain itu Anda juga tidak boleh lupa untuk menjual perkakas lain seperti alat kebun, pot, pupuk, dan sebagainya.

2. Paham Dasar Perawatan Tanaman

Anda perlu paham akan dasar-dasar perawatan tanaman hias. Hal ini akan membantu dalam mengontrol proses budidaya tanaman dengan baik. Ketahui kontur tanah dan jenis pupuk yang cocok untuk tanaman hias.

Cara Bisnis Tanaman Hias
Paham dasar perawatan tanaman itu penting. Sumber : ig/@kasim.garden

Dimana informasi terlengkap perihal dasar-dasar perawatan tanaman hias? Anda bisa temukan banyak di Youtube, ikuti juga akun akun pecinta tanaman hias di sosial media. Dengan begitu Anda tidak akan menemukan tanaman yang rusak atau tidak layak dijual.

3. Modal Usaha Untuk Bisnis Tanaman Hias Sekitar 3Jt

Modal usaha adalah kunci utama. Tidak bergerak sebuah usaha tanpa ada modal yang menopangnya. Setidaknya, modal awal yang bisa dipersiapkan untuk bisnis dari hobi ini berkisar Rp 3 juta.

Breakdown dari nilai tersebut adalah berikut : tanaman hias yang hendak dibudidayakan termasuk bibitnya Rp 2 juta & peralatan untuk perawatan sekitar Rp 1 juta. Semua kalkulasi ini diberi catatan, akan lebih murah jika Anda memiliki perlengkapan dan peralatan sebelumnya.

Cara Bisnis Tanaman Hias
Ilustrasi keuntungan jualan tanaman onilne. Sumber : ig/@kasim.garden

Untuk alokasi dana tempat dagang tidak dihitung. Anda bisa mulai berdagang secara online. Bentuk bisnis Anda semenarik mungkin dimata pasar. Setelah bisnis tanaman hias ini sukses secara online, Anda bisa mulai menabung untuk mempersiapkan berdirinya toko fisik.

4. Membuat Brand Identity

Selain memikirkan toko, membangun brand identity jauh lebih penting. Kesuksesan bisnis Anda terletak pada bagaimana Anda mengemas dan mengenalkan usaha Anda kepada publik.

Salah satu tips mudah yang bisa Anda coba adalah dengan mengenalkan usaha Anda kepada komunitas pecinta tanaman hias, atau melalui media sosial yang ada, yakni dengan membuat konten semenarik mungkin.

Coba juga pasang iklan di lingkungan sekitar Anda, dan secara online juga tentunya. Muatan iklan hendaklah sederhana namun unik. Sematkan pula beberapa foto tanaman yang Anda jual. Salah satu yang cukup efektif untuk jangka panjang adalah dengan website. Terkait ini Anda bisa melakukan konsultasi dengan penyedia jasa SEO bulanan.

Tips lain untuk membangun brand identity bagi Anda adalah menaruh nilai lebih pada komponen selain tanaman hias. Misal pot yang Anda jual lucu dan minimalis. Atau Anda menawarkan paket tanaman hias lengkap dengan peralatan berkebun super ringkas.

Ini dikarenakan tanaman hias yang Anda jual dan orang lain jual sejatinya sama saja. Anda hanya memiliki kelebihan dari model pot dan paket peralatan berkebun yang ringkas dan minimalis.

5. Mengikuti Tren Tanaman Hias (Cara Bisnis Tanaman Hias)

Yang perlu Anda ketahui selanjutnya adalah bahwa tanaman hias juga memiliki tren yang silih berganti. Ada jenis tanaman hias yang sedang populer, ada pula yang trennya selalu stagnan, tidak pernah naik, tapi penjualan tetap ada.

Mengetahui daftar tanaman hias terbaru serta angka penjualan tiap jenisnya akan sangat membantu Anda. Anda bisa menentukan langkah secara lebih bijak kedepannya.

Nah, itulah langkah-langkah dan tips singkat bagi pemula untuk memulai berbisnis tanaman hias. Temukan informasi seputar tanaman hias dan gardening lainnya di website kami. Terima kasih.[]

Leave a Comment